Cara Mengatasi Kulit Sensitif Pada Bayi

Cara Mengatasi Kulit Sensitif pada Anak Pilih Popok Bayi Yang Aman Agar Tidak Iritasi Hindari Paparan Suhu Ekstrem Pilih Bahan Pakaian Kain Lembut

Pohonilmu.com - Kulit sensitif pada anak-anak adalah masalah umum yang dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan kekhawatiran bagi orang tua. Kulit yang sensitif cenderung lebih rentan terhadap iritasi, ruam, dan reaksi alergi. 

Namun, dengan perawatan yang tepat dan langkah-langkah pencegahan yang sederhana, Anda dapat membantu mengatasi masalah kulit sensitif pada anak dengan efektif. 

Dalam artikel ini, kami akan membagikan beberapa tips dan trik yang dapat membantu Anda merawat kulit sensitif anak dengan mudah.

1. Berikan Pelembab

Bukan hanya orang dewasa yang perlu pelembab, anak juga perlu produk dengan kandungan moisturizer untuk menjaga kulit sensitifnya agar tetap aman. Jangan sembarangan, pilih produk yang aman untuk usia anak-anak.

Selain mempertahankan kelembaban, pelembab juga berguna untuk memperbaiki tekstur kulit si kecil sehingga lebih lembut dan fleksibel. Pengolesan pelembab sebaiknya dilakukan setelah mandi, setelah mandi keringkan dengan handuk yang lembut lalu oleskan pelembab. Penyerapan pelembab akan lebih baik di waktu tersebut.

2. Pilih Produk yang Aman


Karena kebutuhan si kecil cukup banyak, tidak sedikit orang tua yang memilih produk untuk buah hatinya secara sembarangan. Sebenarnya tidak perlu produk dengan harga mahal, hanya saja perhatikan tingkat keamanannya.

Saat akan melakukan pembelian, perhatikan terlebih dahulu beberapa hal yang ada pada poin-poin berikut:

  • Gunakan sabun yang bebas dari kandungan SLS (Sodium Lauryl Sulfate) atau Anionik surfaktan. Kandungan tersebut memicu iritasi dan dapat menyerap kelembaban kulit si kecil.
  • Pilih sabun dengan efek licin bahkan setelah Anda bilas dengan air bersih. Bukan sebagai tanda adanya kandungan berbahaya, ciri-ciri ini malah menjadi tanda bahwa sabun tersebut memiliki kandungan pelembab tinggi.
  • Hindari memilih sabun yang meninggalkan efek kesat di kulit. Mengapa begitu? Alasannya karena produk sabun terkait berpotensi membuat kulit bertekstur kering.
  • Hindari produk antiseptik, karena berpotensi membuat kulit menjadi kering sehingga akan lebih sensitif dan mudah gatal.
  • Sebaiknya gunakan produk sabun dan shampo dengan pH seimbang. Pilih produk yang pH-nya low ocular irritation index berlabel pH balanced.
  • Apabila memilih sabun atau produk yang berkaitan dengan kulit si kecil, pilih yang berlabel hypoallergenic atau anti alergi. Dengan begitu produk yang digunakan aman bagi kulit sensitifnya.
  • Pilih produk yang terbuat dari bahan-bahan alami

3. Bijak Memandikan Bayi


Sesaat setelah kelahiran bayi, ada baiknya tidak langsung memandikannya sebagai perawatan untuk kulitnya yang masih sangat sensitif. Hanya saja kebanyakan ibu risih ketika melihat adanya selaput lemak yang ada di kulit buah hatinya.
Sebagai informasi, selaput lemak tersebut berfungsi untuk melembabkan dan melindungi kulit dari infeksi dan risiko alergi. Para tenaga medis biasa menyebutnya dengan nama vernix caseosa.

Ada banyak pakar kesehatan yang menyarankan para orang tua menunda waktu mandi pertama bayi hingga tanda-tanda vital dan suhu tubuhnya stabil. Perkiraannya sekitar 2-4 jam setelah lahir bayi baru boleh Anda mandikan.

Mandikan si kecil pada air bersuhu 36-37 derajat celcius. Caranya yakni dengan merendam seluruh tubuhnya di bak. Tidak perlu terlalu lama, cukup 10-15 menit saja. Terlalu lama memandikan bayi akan memicu hipotermia.

Catatan tambahan : Gunakan alat mandi seperti ember,tempat sabun dan lain sebagainya khusus bayi anda. Jangan pakai ember habis cucian orang dewasa,bisa jadi anda tidak bersih membilasnya dan masih menempel beberapa sisa-sisa deterjen

4. Pilih Popok Yang Aman Buat Bayi Agar Tidak Iritasi


Masalah umum yang sering kita jumpai adalah luka ruam memerah pada selakangan bayi,yang diakibatkan dari jenis popok tertentu,yang tidak bisa menyerap air kencing bayi secara ekstra. Jika anda salah satu orang tua yang memakai popok jenis kain,alangkah baiknya memberikan tambahan lapisan penyerap dengan daya serap yang lebih baik

5. Hindari Paparan Suhu Ekstrem


Suhu ekstrem, baik panas maupun dingin, dapat menyebabkan iritasi pada kulit sensitif anak.
Pada dasarnya, bayi membutuhkan sinar matahari untuk memperkuat sistem imunnya. Namun waktu dan durasi menjemur bayi harus disesuaikan, waktu yang tepat untuk berjemur adalah antara jam 7 sampai jam 9 pagi, dengan durasi15-20 menit.

Meskipun begitu, bayi tetap perlu mendapatkan perlindungan dari sinar UV dengan penerapan produk yang sesuai dengan kondisi kulitnya. Dilansir dari American Academy of Pediatrics (AAP), penggunaan sunscreen pada bayi disarankan ketika bayi sudah berumur 6 bulan. Hal ini dikarenakan pada usia tersebut, kulit bayi dinilai sudah dapat menerima formula dan kandungan-kandungan yang ada dalam sunscree. sunscreen yang dianjurkan adalah yang mengandung titanium dioxide dan zinc oxide

Aplikasikan sunscreen bayi 15-20 menit sebelum keluar, ulangi pengaplikasinnya  setiap 2 jam sekali. Anda bisa memperkuat perlindungannya dengan menggunakan payung atau penutup pada kereta bayi setiap kali keluar rumah.. Selain itu, pastikan anak tetap hangat saat cuaca dingin dengan menggunakan pakaian yang sesuai dan menghindari paparan langsung terhadap angin dingin.

6. Pilih Bahan Pakaian Kain Lembut 

Baik pakaian, seprei, dan produk berbahan kain lain yang bersentuhan dengan kulit, sebaiknya terbuat dari kain lembut. Kain kasar meningkatkan kemungkinan kulit bayi teriritasi.

Tidak hanya lembut, pilih pakaian yang terbuat dari kain menyerap keringat. Keringat yang tidak terserap sempurna akan memunculkan biang keringat dan tentu saja membuat kulit terasa gatal.

Satu lagi hal yang perlu bunda-bunda ketahui yaitu hilangkan bagian merek yang terletak di area belakang leher. Merek tersebut membuat kulit yang bergesekan dengan bahannya terasa gatal hingga berwarna kemerahan.

Itulah ulasan terkait dengan cara mengatasi kulit sensitif pada anak. Perhatikan setiap detailnya agar kesehatan kulit buah hati tetap terjaga meskipun mereka sedang aktif-aktifnya bergerak. Pilih pakaian dengan bahan yang memunculkan efek dingin di kulit dan pastinya menyerap keringat sangat baik.

7. Membeli Produk Kebersihan Khusus Bayi (Deterjen,Sabun,Sampo)

Penggunaan detergen, sabun mandi, minyak wangi, dan produk untuk anak-anak lainnya bisa saja membuat kulit sensitif mereka menjadi gatal hingga berakhir iritasi.

Berdasarkan fakta itu, akan lebih baik jika memilih produk yang bebas pewarna, pewangi, dan bahan kimia yang tidak bersahabat dengan kulit sensitif anak. Anda dapat mengetahui kandungannya dengan membaca bagian ingredients.

Supaya lebih aman, akan lebih baik jika mengkonsultasikan nya terlebih dahulu ke ahlinya. Dengan begitu kulit bayi semakin terlindung dari iritasi dan masalah kulit lain. 


Untuk Sabun Cuci Tempat Makanan Dan Botol Bayi : SLEEK Bottle Nipple & Accessories Cleanser 900ml | Sabun Cuci Botol Bayi

Untuk Sabun Dan Shampo BayiMY BABY Hair & Body Wash Refill 400ml 

Post a Comment