Pohonilmu.com - Windows Defender merupakan antivirus besutan Microsoft,yang disediakan secara gratis,bagi penggunanya sejak update Windows 8,Windows 10,dan Windows 11. Memang aplikasi antivirus bawaan windows ini memang sangat berguna.
Namun beberapa moment sangat mengganggu,dikarenakan antivirus Windows Defender ini sangat sensitif terhadap semua file,serta notifikasinya muncul terus. Dan beberapa orang ingin mematikannnya untuk sementara saat install aplikasi tertentu,bahkan ada yang ingin mematikannya secara permanen.
Cara Mematikan Windows Defender di Laptop dan PC
1. Mematikan Windows Defender Windows 7
- Klik icon “Windows” yang terletak di kiri bawah layar device Anda.
- Kemudian search “Control Panel” dan klik. Setelah itu scroll untuk mencari “Windows Defender”.
- Kemudian klik tab yang terdapat di atas icon gear dengan tulisan “Tool”.
- Akan tampil sebua pop up tab. Buka “Setting” icon gear dengan tulisan “Options”.
- Tekan option “Administrator” dan un-checklist pada “Use this program”.
- Jika tampil lagi sebuah pop up, tekan “Yes” sebagai tanda bahwa Anda menyetujui.
- Kini Windows Defender Anda sudah tidak aktif.
2. Windows 8
- Mematikan Sementara
- Buka “Settings” yang ada di sisi kanan layar Anda.
- Setelah itu, cari “Control panel”.
- Jika sudah, cari “Windows Defender” kemudian klik.
- Setelah masuk ke Windows Defender, Anda akan melihat beberapa pilihan. Anda bisa menekan menu “Tab setting” yang berada di sisi kanan.
- Setelah itu, “unchecklist” pada “turn on real-time protection recommended” dan simpan dengan menekan “save changes”.
- Dengan cara di atas, Windows Defender akan non-aktif untuk sementara waktu. Defender akan kembali aktif ketika Anda melakukan “Restart” pada device Anda.
- Mematikan Permanen
- Tekan “Logo Windows + R di keyboard” Anda secara bersamaan.
- Setelah itu, ketikkan “services.msc” dan tekan “Ok”.
- Jika sudah masuk ke dalam menu Run, Anda bisa mencari menu Windows Defender Service. Klik dua kali pada menu tersebut.
- Akan tampil menu general dan ubah strat up type di menu tersebut menjadi “disable”, tekan “apply” dan “Ok”.
- Cara yang cukup singkat ini sudah membuat Windows Defender mati secara permanen.
3. Windows 10
1. Mematikan Sementara
- Klik icon “Windows” yang ada di kiri bawah layar.
- Search “Windows Security” di bagian search.
- Kemudian masuk ke menu “Virus & threat protection”.
- Lalu scroll ke section dengan nama yang sama dan klik “manage settings” yang berada di bawah tulisan tersebut.
- Non-aktifkan “real-time protection”.
2. Mematikan Permanen
- Tekan “Logo Windows + R” di keyboard Anda.
- Kemudian ketikkan “gpedit.msc” untuk membuka “Local Group Policy Editor”. Lalu tekan “Ok”.
Pohonilmu.com - Windows Defender merupakan antivirus besutan Microsoft,yang disediakan secara gratis,bagi penggunanya sejak update Windows 8,Windows 10,dan Windows 11. Memang aplikasi antivirus bawaan windows ini memang sangat berguna.
Namun beberapa moment sangat mengganggu,dikarenakan antivirus Windows Defender ini sangat sensitif terhadap semua file,serta notifikasinya muncul terus. Dan beberapa orang ingin mematikannnya untuk sementara saat install aplikasi tertentu,bahkan ada yang ingin mematikannya secara permanen.
Cara Mematikan Windows Defender di Laptop dan PC
1. Mematikan Windows Defender Windows 7
- Klik icon “Windows” yang terletak di kiri bawah layar device Anda.
- Kemudian search “Control Panel” dan klik. Setelah itu scroll untuk mencari “Windows Defender”.
- Kemudian klik tab yang terdapat di atas icon gear dengan tulisan “Tool”.
- Akan tampil sebua pop up tab. Buka “Setting” icon gear dengan tulisan “Options”.
- Tekan option “Administrator” dan un-checklist pada “Use this program”.
- Jika tampil lagi sebuah pop up, tekan “Yes” sebagai tanda bahwa Anda menyetujui.
- Kini Windows Defender Anda sudah tidak aktif.
2. Windows 8
- Mematikan Sementara
- Buka “Settings” yang ada di sisi kanan layar Anda.
- Setelah itu, cari “Control panel”.
- Jika sudah, cari “Windows Defender” kemudian klik.
- Setelah masuk ke Windows Defender, Anda akan melihat beberapa pilihan. Anda bisa menekan menu “Tab setting” yang berada di sisi kanan.
- Setelah itu, “unchecklist” pada “turn on real-time protection recommended” dan simpan dengan menekan “save changes”.
- Dengan cara di atas, Windows Defender akan non-aktif untuk sementara waktu. Defender akan kembali aktif ketika Anda melakukan “Restart” pada device Anda.
- Mematikan Permanen
- Tekan “Logo Windows + R di keyboard” Anda secara bersamaan.
- Setelah itu, ketikkan “services.msc” dan tekan “Ok”.
- Jika sudah masuk ke dalam menu Run, Anda bisa mencari menu Windows Defender Service. Klik dua kali pada menu tersebut.
- Akan tampil menu general dan ubah strat up type di menu tersebut menjadi “disable”, tekan “apply” dan “Ok”.
- Cara yang cukup singkat ini sudah membuat Windows Defender mati secara permanen.
3. Windows 10
1. Mematikan Sementara
- Klik icon “Windows” yang ada di kiri bawah layar.
- Search “Windows Security” di bagian search.
- Kemudian masuk ke menu “Virus & threat protection”.
- Lalu scroll ke section dengan nama yang sama dan klik “manage settings” yang berada di bawah tulisan tersebut.
- Non-aktifkan “real-time protection”.
2. Mematikan Permanen
- Tekan “Logo Windows + R” di keyboard Anda.
- Kemudian ketikkan “gpedit.msc” untuk membuka “Local Group Policy Editor”. Lalu tekan “Ok”.