Pohonilmu.com - Atmosfer merupakan lapisan bumi yang sangat penting untuk menjaga kehidupan di dalamnya. Terdapat lima jenis lapisan atmosfer yang masing-masing memiliki karakteristik dan fungsinya yang berbeda-beda.
Serta atmosfer juga sebagai pengatur proses penerimaan panas oleh sinar matahari, bayangkan saja jika bumi langsung terkena sinar matahari yang sangat panas, pastinya kan mempengaruhi kehidupan di dalamnya.
Baca artikel dan berita menarik dari Pohonilmu.com lainnya di Google News
Mengenal Atmosfer
Atmosfer sendiri menyelimuti planet menggunakan berbagai lapisan yang sangat tebal, bahkan jika dihitung jaraknya kemudian akan mencapai ribuan kilometer dari planet tertentu hingga sampai ke luar angkasa. Atmosfer pada suatu planet sendiri berbeda-beda. Planet bumi sendiri akan memiliki atmosfer dengan ketebalan mencapai sekitar 1000 km dari permukaan bumi.
Ada berbagai gas yang terdapat di atmosfer, yaitu:
- argon (0,8%),
- karbondioksida (0,02%),
- krypton,
- neon,
- xinon,
- hidrogen,
- kalium serta ozon (0,06%),
- gas nitrogen (77%),
- oksigen (20%), dan
- uap air.
Jenis Lapisan Atmosfer
Lapisan atmosfer bumi terdiri dari dari 5 jenis lapisan yaitu troposfer, stratosfer, mesosfer, termosfer, dan eksosfer.
Masing-masing lapisan tersebut memiliki fungsi yang berbeda dna terletak pada ketinggian berbeda pula.
Berikut ini adalah penjelasan lapisan atmosfer bumi yang lebih lengkap :
1. Troposfer
Jenis lapisan atmosfer bumi yang paling rendah adalah troposfer. Lapisan ini ada pada bagian atas khatulistiwa yang mencapai ketinggian hingga 19 km, sementara di atas kutub lapisan ini mencapai tinggi hingga 8 km.
Beberapa ciri lain dari troposfer adalah sebagai berikut :
- Memiliki ketinggian yang berbeda di setiap tempat.
- Setiap kenaikan 100 meter maka suhu akan turun 0,5 derajat hingga 0,6 derajat celcius.
- Merupakan lapisan yang paling tipis.
- Selain itu, fungsi dari lapisan troposfer adalah tempat terjadinya cuaca dan iklim. Pada lapisan ini terjadi berbagai cuaca dan perubahan suhu,angin, hingga kelembapan. Serta berfungsi sebagai tempat tinggal berbagai makhluk hidup mengingat pada lapisan inilah kita hidup dan dapat menikmati udara.
2. Stratosfer
Lapisan atmosfer bumi yang kedua adalah stratosfer yang juga berperan sangat penting untuk kelangsungan makhluk hidup. Stratosfer berfungsi untuk melindungi makhluk hidup di bumi dari sinar ultraviolet (UV).
Pada lapisan ini terdapat ozon yang berguna untuk menyerap sinar UV. Jenis lapisan ini memiliki tinggi sekitar 12 hingga 50 km. Peningkatan panas yang signifikan akan menyebabkan suhu lapisan ini mencapai hingga 55 derajat celcius.
Beberapa ciri stratosfer antara lain adalah sebagai berikut :
- Semakin bertambah ketinggian, maka suhunya akan semakin meningkat.
- Terdapat lapisan ozon.
- Sebagai tempat stratifikasi suhu.
- Udara sangat kering karena tidak mengandung uap air, awan atau debu.
3. Mesosfer
Lapisan ketiga atmosfer adalah atmosfer yang berada pada ketinggian antara 60 hingga 80 km. Lapisan ini berfungsi untuk tempat terbakarnya meteor. Sehingga makhluk hidup di bumi terjaga dari benda-benda angkasa yang jatuh ke bumi,
Ciri-ciri lapisan mesosfer adalah sebagai berikut :
- Ketinggian antara 60 hingga 80 km.
- Suhu dalam lapisan ini sekitar -50 derajat celcius hingga -70 derajat Celcius.
- Melindungi bumi dari benda luar angkasa atau benda langit yang jatuh ke bumi.
4. Termosfer
Lapisan atmosfer bumi selanjutnya adalah termosfer atau ionosfer yang menjadi tempat terjadinya ionisasi. Jenis lapisan ini mempunyai jarak yang sangat jauh dari permukaan bumi. Pad alpasan ini jika terdapat benda langit yang masuk maka akan terkikis, sehingga lapisan ini melindungi permukaan bumi dari benda langit.
Ciri-ciri lain dari atmosfer adalah sebagai berikut :
- Suhu udara bagian paling atas mencapai 1000 derajat Celcius.
- Terdapat lapisan ionosfer yang berfungsi untuk memantulkan gelombang radio untuk komunikasi dan satelit.
- Massa udara yang rendah dengan temperatur yang tinggi.
- Mempunyai komponen udara uan tipis.
- Ketinggian antara 500 hingga 1000 km diatas permukaan bumi.
- Terdiri dari gas berupa atom oksigen, atom nitrogen dan helium.
- Seperti yang telah dijelaskan bahwa fungsi dari lapisan ini adalah untuk memancarkan gelombang telekomunikasi. Sehingga fungsi lainnya adalah sebagai tempat mengorbitnya satelit bulan. Fungsi lainnya dalam menyerap panas dari matahari sehingga suhu di permukaan bumi tidak terlalu panas kenaikan.
5. Eksosfer
Lapisan paling atas dalam lapisan atmosfer bumi adalah biosfer yang berada di atas 400 km. Karena jaraknya yang sangat jauh ini menyebabkan pengaruh gaya gravitasi di bumi pada lain eksosfer sangatlah kecil.
Ciri-ciri lain dari Eksosfer adalah sebagai berikut :
- Memiliki kandungan gas yang sangat rendah.
- Suhu sangat rendah hingga -57 derajat Celcius.
- Lapisan yang berbatasan dengan luar angkasa.
- Tempat menghancurkan benda luar angkasa.
- Sebagai tempat berbagai gerakan atom yang tidak beraturan.
- Tempat debu meninggalkan atmosfer bumi.
- Tidak memiliki tekanan udara sama sekali.
Demikian adalah penjelasan tentang lapisan atmosfer bumi berkaitan dengan ciri-ciri atau karakteristik serta dengan fungsinya.
Baca artikel dan berita menarik dari Pohonilmu.com lainnya di Google News
Pohonilmu.com - Atmosfer merupakan lapisan bumi yang sangat penting untuk menjaga kehidupan di dalamnya. Terdapat lima jenis lapisan atmosfer yang masing-masing memiliki karakteristik dan fungsinya yang berbeda-beda.
Serta atmosfer juga sebagai pengatur proses penerimaan panas oleh sinar matahari, bayangkan saja jika bumi langsung terkena sinar matahari yang sangat panas, pastinya kan mempengaruhi kehidupan di dalamnya.
Baca artikel dan berita menarik dari Pohonilmu.com lainnya di Google News
Mengenal Atmosfer
Atmosfer sendiri menyelimuti planet menggunakan berbagai lapisan yang sangat tebal, bahkan jika dihitung jaraknya kemudian akan mencapai ribuan kilometer dari planet tertentu hingga sampai ke luar angkasa. Atmosfer pada suatu planet sendiri berbeda-beda. Planet bumi sendiri akan memiliki atmosfer dengan ketebalan mencapai sekitar 1000 km dari permukaan bumi.
Ada berbagai gas yang terdapat di atmosfer, yaitu:
- argon (0,8%),
- karbondioksida (0,02%),
- krypton,
- neon,
- xinon,
- hidrogen,
- kalium serta ozon (0,06%),
- gas nitrogen (77%),
- oksigen (20%), dan
- uap air.
Jenis Lapisan Atmosfer
Lapisan atmosfer bumi terdiri dari dari 5 jenis lapisan yaitu troposfer, stratosfer, mesosfer, termosfer, dan eksosfer.
Masing-masing lapisan tersebut memiliki fungsi yang berbeda dna terletak pada ketinggian berbeda pula.
Berikut ini adalah penjelasan lapisan atmosfer bumi yang lebih lengkap :
1. Troposfer
Jenis lapisan atmosfer bumi yang paling rendah adalah troposfer. Lapisan ini ada pada bagian atas khatulistiwa yang mencapai ketinggian hingga 19 km, sementara di atas kutub lapisan ini mencapai tinggi hingga 8 km.
Beberapa ciri lain dari troposfer adalah sebagai berikut :
- Memiliki ketinggian yang berbeda di setiap tempat.
- Setiap kenaikan 100 meter maka suhu akan turun 0,5 derajat hingga 0,6 derajat celcius.
- Merupakan lapisan yang paling tipis.
- Selain itu, fungsi dari lapisan troposfer adalah tempat terjadinya cuaca dan iklim. Pada lapisan ini terjadi berbagai cuaca dan perubahan suhu,angin, hingga kelembapan. Serta berfungsi sebagai tempat tinggal berbagai makhluk hidup mengingat pada lapisan inilah kita hidup dan dapat menikmati udara.
2. Stratosfer
Lapisan atmosfer bumi yang kedua adalah stratosfer yang juga berperan sangat penting untuk kelangsungan makhluk hidup. Stratosfer berfungsi untuk melindungi makhluk hidup di bumi dari sinar ultraviolet (UV).
Pada lapisan ini terdapat ozon yang berguna untuk menyerap sinar UV. Jenis lapisan ini memiliki tinggi sekitar 12 hingga 50 km. Peningkatan panas yang signifikan akan menyebabkan suhu lapisan ini mencapai hingga 55 derajat celcius.
Beberapa ciri stratosfer antara lain adalah sebagai berikut :
- Semakin bertambah ketinggian, maka suhunya akan semakin meningkat.
- Terdapat lapisan ozon.
- Sebagai tempat stratifikasi suhu.
- Udara sangat kering karena tidak mengandung uap air, awan atau debu.
3. Mesosfer
Lapisan ketiga atmosfer adalah atmosfer yang berada pada ketinggian antara 60 hingga 80 km. Lapisan ini berfungsi untuk tempat terbakarnya meteor. Sehingga makhluk hidup di bumi terjaga dari benda-benda angkasa yang jatuh ke bumi,
Ciri-ciri lapisan mesosfer adalah sebagai berikut :
- Ketinggian antara 60 hingga 80 km.
- Suhu dalam lapisan ini sekitar -50 derajat celcius hingga -70 derajat Celcius.
- Melindungi bumi dari benda luar angkasa atau benda langit yang jatuh ke bumi.
4. Termosfer
Lapisan atmosfer bumi selanjutnya adalah termosfer atau ionosfer yang menjadi tempat terjadinya ionisasi. Jenis lapisan ini mempunyai jarak yang sangat jauh dari permukaan bumi. Pad alpasan ini jika terdapat benda langit yang masuk maka akan terkikis, sehingga lapisan ini melindungi permukaan bumi dari benda langit.
Ciri-ciri lain dari atmosfer adalah sebagai berikut :
- Suhu udara bagian paling atas mencapai 1000 derajat Celcius.
- Terdapat lapisan ionosfer yang berfungsi untuk memantulkan gelombang radio untuk komunikasi dan satelit.
- Massa udara yang rendah dengan temperatur yang tinggi.
- Mempunyai komponen udara uan tipis.
- Ketinggian antara 500 hingga 1000 km diatas permukaan bumi.
- Terdiri dari gas berupa atom oksigen, atom nitrogen dan helium.
- Seperti yang telah dijelaskan bahwa fungsi dari lapisan ini adalah untuk memancarkan gelombang telekomunikasi. Sehingga fungsi lainnya adalah sebagai tempat mengorbitnya satelit bulan. Fungsi lainnya dalam menyerap panas dari matahari sehingga suhu di permukaan bumi tidak terlalu panas kenaikan.
5. Eksosfer
Lapisan paling atas dalam lapisan atmosfer bumi adalah biosfer yang berada di atas 400 km. Karena jaraknya yang sangat jauh ini menyebabkan pengaruh gaya gravitasi di bumi pada lain eksosfer sangatlah kecil.
Ciri-ciri lain dari Eksosfer adalah sebagai berikut :
- Memiliki kandungan gas yang sangat rendah.
- Suhu sangat rendah hingga -57 derajat Celcius.
- Lapisan yang berbatasan dengan luar angkasa.
- Tempat menghancurkan benda luar angkasa.
- Sebagai tempat berbagai gerakan atom yang tidak beraturan.
- Tempat debu meninggalkan atmosfer bumi.
- Tidak memiliki tekanan udara sama sekali.
Demikian adalah penjelasan tentang lapisan atmosfer bumi berkaitan dengan ciri-ciri atau karakteristik serta dengan fungsinya.
Baca artikel dan berita menarik dari Pohonilmu.com lainnya di Google News
Tags:
edukasi
